Contoh Wawancara Pengusaha Yoghurt Makro
Contoh Wawancara Pengusaha Yoghurt Makro
A : “Assalamuaalaikum Pak, saya izin ingin bertanya dengan Bapak tentang perusahaan yoghurt Bapak. Maaf saya saya sedang bicara dengan Bapak siapa?”
B : “Saya dengan Ahmat Bari.”
A : “Bapak disini menjabat sebagai apa Pak?”
B : “Saya pengelola dan juga humas ya dari penjualan produk yoghurt dan susu murni dan wisata agro.”
A : “Kalau boleh tanya maaf Bapak berapa usianya sekarang?”
B : “Usia saya 49 tahun.”
A : “Nah sekarang untuk domisili Bapak atau tempat tinggal Bapak dimana Pak?”
B : “Saya tinggal di daerah peternakan ini juga, di Jalan Peternakan Raya.
C : “Assalamualaikum, Pak.”
B : “Waalaikumsallam.”
C : “Sebelumnya apakah saya boleh bertanya?”
B : “Ya, boleh silahkan.”
C : “Nah saya mau tanya, kenapa Bapak membuka usaha Yoghurt ini?”
B : “Ya, saya membuka usaha ini yak arena usaha ini turun temurun dari keluarga saya, maka saya mencoba untuk menambah nilai jual produk susunya dengan mengolah menjadi susu pasteurisasi, keju, dan lain-lainnya.”
C : “Nah kalua boleh tahu sudah berapa lama Bapak membuka usaha ini? Tepatnya pada tahun berapa?”
B : “Tahun 1996 tempat ini dibuka untuk media penjualan susu segar , yoghurt, dan lain-lainnya.”
C : “Nah kan sejak tahun ’96 itu kan bapak sudah membuka usaha ini, pasti ada dong suka dukanya.”
B : “hmm…. Ketika kita produksi lakunya Cuma sedikit atau ketika kita sudah produksi mesin pendinginnya rusak sehingga produk yang dihasilkan juga rusak.”
C : “Pada awal pendiriannya ini, usaha ini mempunyai tujuan apa Pak, Tujuan utamanya?”
B : “Tujuan utamanya adalah untuk menanamkan kepada masyarakat luas betapa pentingnya minum susu murni, kalua susu murninya banyak yang kurang suka kita olah menjadi aneka rasa.”
C : “Terima kasih, Pak!”
B : “Sama-sama.”
D : “bapak mengapa memilih untuk membuka cibugary di daerah sini?
B : “karena daerah ini adalah tempat peternakan sapi perah, ditentukan oleh pemerintah daerah. Lalu kita coba inovasi, dan buat nama.”
D : “Produk susu yang dijual disini ada apa saja ?”
B : “susu murni, susu aneka rasa, yoghurt, dan ada keju mozzarella.”
D : “varian rasa dari susu aneka rasa ada apa saja?”
B : “variannya ada macam-macam, ada coklat, stroberi, dan vanilla adalah yang dominan. Lalu ada rasa anggur, melon, dan lain-lain.”
D : “Rasanya memakai bahan apa?”
B : “kalau botol yang ukuran 200 cc memakai pasta, jika yang botol 250 cc sampai 1 liter memakai perasa bubuk.”
D : “dlm sehari, botol yoghurt yang diproduksi ada berapa?”
B : “Kita produksi yoghurt khususnya 50-100 botol per hari.”
E : “Permisi Pak saya akan melanjutkan pertanyaan tadi kira-kira per botol yoghurt Bapak dapat keuntungan berapa Pak?”
B : “Saya mengambil keuntungan 20 persen. Untuk reseller juga 20 persen. Jadi dan harga yang dijual sekarang itu 10 ribu. Jadi dari kita untuk reseller itu 8 ribu.”
E : “Hmm… kira kira keuntungan per bulan yang diperoleh dari usaha ini berapa ya Pak?”
B : “Kalo rata-rata 50 botol ya. Per harinya kita kalikan dengan 20 persen dari keuntungan 2 ribu berarti 100 ribu dikali sebulan jadi 3 juta.”
E : “Terus cakupan pemasaran Cibugary ini sudah sampai mana yah?”
B : “Cakupannya sudah sampai Tangerang, Bekasi, dan Jabodetabek khususnya ya. Tapi kalau Yoghurt segmen pemasarannya tertentu aja. Jadi ada keluarga-keluarga, masyarakat yang dating beli, sekolah-sekolah, ya itu saja.”
E : “Usaha ini sebenernya hanya disini atau sudah buka cabang di tempat lain?”
B : “Kalo untuk penjualan kami ini sudah kemana-mana, maksudnya ada di beberapa tempat. Ada yang di Tangerang, Jakarta Utara, kemudian ada di Bekasi juga. Nah kalo pusat penjualan yoghurtnya tetap disini.”
F : “saya izin bertanya ya pak”
B : “iya”
F : “jadi untuk membuat yoghurtnya, bahan bahan yang digunakan itu apa saja ya pak?”
B : “bahan bahan yang di perlukan itu, susu segar murni, bakterinya, biang yoghurtnya, kemudian gula, dan juga perasanya”
F : “oh, terus jenis sapi yang digunakan untuk membuat susu, yoghurt, dan produk yang lain apa ya pak?”
B : “sapi perah, disini jenisnya friesien holstein dari belanda”
F : “proses pengemasannya untuk dijual ke luar?”
B : “hmm pengemasan kita pake botol ya, packaging nya pake botol ukuran 200cc”
F : “setelah itu proses pengolahan limbahnya gimana ya pak?”
B : “pengolahan limbah bekas produksi susu dan yang lain itu dengan cara dikumpul di satu tempat untuk dibuat pupuk tanaman hias yang ada di sekitar wilayah ini.”
F : “terimakasih pak”
B : “samasama”
G : “Selamat pagi Pak saya ingin melanjutkan pertanyaan yang tadi. Jadi pertanyaan pertama dari saya, berapa jumlah pekerja di Cibugary ini ya, Pak?”
B : “Pekerja untuk tenaga kerja kendang yang mengelola peternakan ada 4 orang, kemudian manajemen 4 orang, tenaga humasnya 1 orang, pemandu wisatanya ada 5 orang, yang mengelola atau processing itu ada 2 orang.”
G : “Tugas-tugasnya di tiap pembagian divisinya ada apa saja Pak?”
B : “Ya, untuk 4 orang yang di kendang itu untuk merawat peternakan sapi perahnya, memberi makanannya, membersihkan kandangnya. Nah kalau yang manajemen itu untuk promosinya untuk menentukan order susunya, dan lain-lain.”
G : “Apakah ada Pak kerjasama dengan took-toko Yoghurt lainnya?”
B : “Untuk sementara ini segmen pasar kita masih langsung ya, dari konsumen langsung.”
G : “Kira-kira untuk ke depannya apa yang akan Bapak lakukan untuk mengembangkan usaha ini?”
B : “Ke depannya kita ingin membuat suatu gerai-gerai yang bias dijangkau oleh masyarakat luas sehingga mereka bias membelinya dengan mudah dimana-dimana.”
G : “Baik, sekian dan terima kasih.”
· Wawancara tersebut dilaksanakan dengan kelompok. Satu kelompok beranggotakan 6 orang.
· Sebelum melakukan wawancara, diharapkan telah meminta izin dengan pihak yang akan diwawancara.
B : “Saya tinggal di daerah peternakan ini juga, di Jalan Peternakan Raya.
C : “Assalamualaikum, Pak.”
B : “Waalaikumsallam.”
C : “Sebelumnya apakah saya boleh bertanya?”
B : “Ya, boleh silahkan.”
C : “Nah saya mau tanya, kenapa Bapak membuka usaha Yoghurt ini?”
B : “Ya, saya membuka usaha ini yak arena usaha ini turun temurun dari keluarga saya, maka saya mencoba untuk menambah nilai jual produk susunya dengan mengolah menjadi susu pasteurisasi, keju, dan lain-lainnya.”
C : “Nah kalua boleh tahu sudah berapa lama Bapak membuka usaha ini? Tepatnya pada tahun berapa?”
B : “Tahun 1996 tempat ini dibuka untuk media penjualan susu segar , yoghurt, dan lain-lainnya.”
C : “Nah kan sejak tahun ’96 itu kan bapak sudah membuka usaha ini, pasti ada dong suka dukanya.”
B : “hmm…. Ketika kita produksi lakunya Cuma sedikit atau ketika kita sudah produksi mesin pendinginnya rusak sehingga produk yang dihasilkan juga rusak.”
C : “Pada awal pendiriannya ini, usaha ini mempunyai tujuan apa Pak, Tujuan utamanya?”
B : “Tujuan utamanya adalah untuk menanamkan kepada masyarakat luas betapa pentingnya minum susu murni, kalua susu murninya banyak yang kurang suka kita olah menjadi aneka rasa.”
C : “Terima kasih, Pak!”
B : “Sama-sama.”
D : “bapak mengapa memilih untuk membuka cibugary di daerah sini?
B : “karena daerah ini adalah tempat peternakan sapi perah, ditentukan oleh pemerintah daerah. Lalu kita coba inovasi, dan buat nama.”
D : “Produk susu yang dijual disini ada apa saja ?”
B : “susu murni, susu aneka rasa, yoghurt, dan ada keju mozzarella.”
D : “varian rasa dari susu aneka rasa ada apa saja?”
B : “variannya ada macam-macam, ada coklat, stroberi, dan vanilla adalah yang dominan. Lalu ada rasa anggur, melon, dan lain-lain.”
D : “Rasanya memakai bahan apa?”
B : “kalau botol yang ukuran 200 cc memakai pasta, jika yang botol 250 cc sampai 1 liter memakai perasa bubuk.”
D : “dlm sehari, botol yoghurt yang diproduksi ada berapa?”
B : “Kita produksi yoghurt khususnya 50-100 botol per hari.”
E : “Permisi Pak saya akan melanjutkan pertanyaan tadi kira-kira per botol yoghurt Bapak dapat keuntungan berapa Pak?”
B : “Saya mengambil keuntungan 20 persen. Untuk reseller juga 20 persen. Jadi dan harga yang dijual sekarang itu 10 ribu. Jadi dari kita untuk reseller itu 8 ribu.”
E : “Hmm… kira kira keuntungan per bulan yang diperoleh dari usaha ini berapa ya Pak?”
B : “Kalo rata-rata 50 botol ya. Per harinya kita kalikan dengan 20 persen dari keuntungan 2 ribu berarti 100 ribu dikali sebulan jadi 3 juta.”
E : “Terus cakupan pemasaran Cibugary ini sudah sampai mana yah?”
B : “Cakupannya sudah sampai Tangerang, Bekasi, dan Jabodetabek khususnya ya. Tapi kalau Yoghurt segmen pemasarannya tertentu aja. Jadi ada keluarga-keluarga, masyarakat yang dating beli, sekolah-sekolah, ya itu saja.”
E : “Usaha ini sebenernya hanya disini atau sudah buka cabang di tempat lain?”
B : “Kalo untuk penjualan kami ini sudah kemana-mana, maksudnya ada di beberapa tempat. Ada yang di Tangerang, Jakarta Utara, kemudian ada di Bekasi juga. Nah kalo pusat penjualan yoghurtnya tetap disini.”
F : “saya izin bertanya ya pak”
B : “iya”
F : “jadi untuk membuat yoghurtnya, bahan bahan yang digunakan itu apa saja ya pak?”
B : “bahan bahan yang di perlukan itu, susu segar murni, bakterinya, biang yoghurtnya, kemudian gula, dan juga perasanya”
F : “oh, terus jenis sapi yang digunakan untuk membuat susu, yoghurt, dan produk yang lain apa ya pak?”
B : “sapi perah, disini jenisnya friesien holstein dari belanda”
F : “proses pengemasannya untuk dijual ke luar?”
B : “hmm pengemasan kita pake botol ya, packaging nya pake botol ukuran 200cc”
F : “setelah itu proses pengolahan limbahnya gimana ya pak?”
B : “pengolahan limbah bekas produksi susu dan yang lain itu dengan cara dikumpul di satu tempat untuk dibuat pupuk tanaman hias yang ada di sekitar wilayah ini.”
F : “terimakasih pak”
B : “samasama”
G : “Selamat pagi Pak saya ingin melanjutkan pertanyaan yang tadi. Jadi pertanyaan pertama dari saya, berapa jumlah pekerja di Cibugary ini ya, Pak?”
B : “Pekerja untuk tenaga kerja kendang yang mengelola peternakan ada 4 orang, kemudian manajemen 4 orang, tenaga humasnya 1 orang, pemandu wisatanya ada 5 orang, yang mengelola atau processing itu ada 2 orang.”
G : “Tugas-tugasnya di tiap pembagian divisinya ada apa saja Pak?”
B : “Ya, untuk 4 orang yang di kendang itu untuk merawat peternakan sapi perahnya, memberi makanannya, membersihkan kandangnya. Nah kalau yang manajemen itu untuk promosinya untuk menentukan order susunya, dan lain-lain.”
G : “Apakah ada Pak kerjasama dengan took-toko Yoghurt lainnya?”
B : “Untuk sementara ini segmen pasar kita masih langsung ya, dari konsumen langsung.”
G : “Kira-kira untuk ke depannya apa yang akan Bapak lakukan untuk mengembangkan usaha ini?”
B : “Ke depannya kita ingin membuat suatu gerai-gerai yang bias dijangkau oleh masyarakat luas sehingga mereka bias membelinya dengan mudah dimana-dimana.”
G : “Baik, sekian dan terima kasih.”
· Wawancara tersebut dilaksanakan dengan kelompok. Satu kelompok beranggotakan 6 orang.
· Sebelum melakukan wawancara, diharapkan telah meminta izin dengan pihak yang akan diwawancara.
Komentar
Posting Komentar